Rabu, 26 Juni 2013

SUN FLOWER part 5




SUN FLOWER part 5


“Raf, aku bisa jelasin semua ini!”, ucap Gaby seraya menitihkan air mata.
“Mau jelasin apalagi sih Gab? Semua udah jelas sejelas-jelasnya!!! Kamu udah berhasil membohongiku!”, balas Rafa dengan ekspresi kemarahan yang terlihat jelas.
“Aku tahu itu Raf! Dan aku juga nggak bisa memungkiri kalau aku juga udah membohongi diriku sendiri..!”, sahut Gaby.
“Maksud kamu?”, tanya Rafa kebingungan.
“Perasaan aku ke kamu itu bukan Cinta, tapi cuma rasa kagum aja!
Aku kagum dengan semangat hidup kamu yang tinggi, itu yang membuat aku nggak bisa ninggalin kamu!”, balas Gaby seraya memegang tangan Rafa.
“Itu bukan kagum Gab, tapi Kasihan! Aku kecewa sama kamu!!!”, cakap Rafa.
“Iya, aku tahu aku salah, tapi aku juga punya kehidupan yang lain Raf! Aku butuh kehidupan yang lebih terang daripada ini..”, balas Gaby melakukan pembelaan.
“Hah.. kamu tahu, kamu mirip banget sama Bunga Matahari! Bunga Matahari akan terlihat sempurna saat ada cahaya terang yang menerpanya. Mungkin, itulah yang membuatnya lupa jika kegelapan akan datang setelahnya!”, ucap Rafa.
Rafa tak kuasa menahan air matanya, dia ingin sekali menangis.. tapi Ia sadar jika ia bukan perempuan. Rafa pergi meninggalkan Gaby dengan air mata yang berusaha Ia bendung. Dia kecewa.. sangat kecewa!!!
Di sisi lain, Gaby masih terpaku pada kata-kata yang diucapkan Rafa. Semua perkataan itu seperti Tinta Permanet yang tidak bisa hilang dari benaknya. Gaby meninggalkan tempat itu dengan pandangan kosong, keseimbangan yang buruk membuat Ia sering terjatuh dan itu membuat air matanya tak berhenti mengguyur pipinya. Ia kembali berdiri, namun sebuah besi berjalan menghantam tubuh mungil Gaby hingga Ia harus dibawa ke Rumah Sakit terdekat.   
Rafa yang mendengar kabar tersebut membuat Dadanya berdetak tak karuan, mungkin inilah klimaks dari penyakit yang dideritanya, yaitu Serangan Jantung.
        To Be Continued...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar